Jakarta – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Basuki Hadimuljono, mengusulkan kepada Prabowo Subianto untuk mempertimbangkan pemberian lahan gratis kepada negara-negara sahabat yang ingin mendirikan kantor kedutaan besar di IKN Nusantara.
Usulan ini bertujuan mempercepat pembangunan dan pemindahan pusat pemerintahan ke IKN. Sekaligus menarik lebih banyak perwakilan diplomatik ke ibu kota baru di Kalimantan Timur.
“Saya tegaskan bahwa bukan saya yang memutuskan soal pemberian lahan gratis di IKN kepada negara sahabat,” kata Basuki dalam rilis resmi pada Sabtu (15/2/2025).
“Namun, saya akan mengusulkan kepada Bapak Presiden sebagai strategi untuk menarik mereka lebih cepat,” tambahnya.
Menurut Basuki, pemberian lahan gratis ini diharapkan dapat mendorong pembangunan kantor kedutaan di IKN sebelum tahun 2028. Hal ini sejalan dengan target pemerintah menjadikan IKN sebagai ibu kota politik Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Basuki dalam acara Nusantara International Partners Visit (NIPV) 2025 yang berlangsung pada 13-14 Februari 2025.
“If you build an embassy in the new capital city of Nusantara before 2028, you will receive the land free of charge,” ujar Basuki kepada Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Timor Leste, dan ASEAN, Marc Gerritsen.
Basuki Sudah Siapkan Lahan di IKN
Basuki menjelaskan bahwa Otorita IKN telah menyiapkan lahan seluas 62,9 hektare sebagai kawasan diplomatic compound untuk kedutaan besar negara-negara sahabat. Dari total luas tersebut, 25,83 hektare di alokasikan untuk ruang terbuka hijau (RTH). Sementara 42,68 hektare lainnya digunakan untuk kantor kedutaan, residensial, dan mixed use.
“Berarti eksekutif dan yudikatif sudah mulai beroperasi. Mestinya kedutaan juga bisa pindah ke sini,” kata Basuki.
Langkah ini juga didukung oleh rencana pemerintah yang telah mengalokasikan dana sebesar Rp48,8 triliun untuk tahap kedua pembangunan infrastruktur di IKN. Proyek tersebut mencakup pembangunan kantor legislatif dan yudikatif yang akan berlangsung pada April 2025.
Selain itu, seluruh pegawai Otorita IKN akan mulai berkantor penuh di IKN Nusantara pada Maret 2025. Sebagai tambahan, Basuki menekankan bahwa pemberian lahan gratis kepada negara sahabat bukanlah hal baru.
Ia mencontohkan bahwa beberapa kantor kedutaan besar Indonesia di luar negeri juga berdiri di atas lahan cuma-cuma dari negara tuan rumah.
“Saya cuma memancing mereka. Kalau Anda bisa membangun sebelum tahun 2028, saya akan mengusulkan kepada Presiden dan Menteri Luar Negeri untuk diberi lahan,” imbuh Basuki.
Dengan adanya usulan ini, pemerintah berharap semakin banyak negara yang tertarik mendirikan kantor kedutaan di IKN Nusantara, sehingga mempercepat proses pemindahan ibu kota sekaligus mewujudkan IKN sebagai pusat eksekutif dan yudikatif Indonesia sebelum tahun 2028.(clue)
Baca juga : https://cluetoday.com/prabowo-tanggapi-kritik-kabinet-gemuk-ndasmu-yang-penting-hasilnya/
Follow kami : https://www.instagram.com/cluetoday_?igsh=MWU2aHg0a3g2dHlvdg==