Jakarta – Sebanyak 481 kepala daerah terpilih akan di lantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada Kamis, 20 Februari 2025. Pelantikan ini akan berlangsung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pukul 10.00 WIB. Berikut adalah tujuh hal penting yang perlu di ketahui menjelang pelantikan ini:
Tanggal dan Lokasi Pelantikan
Mengutip dari Detiknews, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto memastikan pelantikan akan berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, di Istana Merdeka. Prosesi ini akan dihadiri oleh para kepala daerah yang terpilih melalui Pilkada Serentak 2024.
Gladi Bersih Pelantikan di Monas

Jelang hari pelantikan, ratusan kepala daerah melakukan gladi bersih dan pengarahan di kawasan Monas, Selasa (18/2). Latihan ini bertujuan memastikan acara berlangsung lancar dan khidmat.
Sebanyak 481 pasangan kepala daerah hadir mengenakan kaos dan celana training untuk berlatih peraturan baris berbaris (PBB) yang di pimpin oleh Stafsus Mendagri Irjen Pol Herry Heryawan sejak pukul 07.00 WIB.
Wamendagri Bima Arya yang turut menghadiri gladi kotor mengatakan, “Ini momen bersejarah yang akan di saksikan seluruh rakyat Indonesia. Oleh karena itu, semuanya harus sempurna,” ujarnya.
Para kepala daerah tampak santai namun serius mengikuti arahan yang di berikan. Mereka juga berbagi momen ini di media sosial.
Prosesi Jalan Kaki dari Monas ke Istana
Kegiatan ini merupakan gladi bersih inisiasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai persiapan menjelang pelantikan kepala daerah yang akan berlangsung pada Kamis (20/2/2025) di Istana Negara.
Gubernur Jawa Tengah terpilih, Ahmad Luthfi, menjelaskan bahwa latihan ini bertujuan untuk menanamkan sikap dasar dalam baris-berbaris yang akan di terapkan pada prosesi pelantikan.
“Latihan ini menciptakan kebersamaan. Kami di ajarkan sikap dasar PBB, hormat, jalan di tempat, hingga langkah berjalan,” ujar Ahmad Luthfi.
Beberapa kepala daerah lainnya turut mengungkapkan kegembiraan mereka. Gubernur Maluku Utara terpilih, Sherly Tjoanda, mengaku senang bisa berpartisipasi dalam gladi bersih ini. Ia menilai latihan ini menarik dan penting untuk mempersiapkan pelantikan.
“Persiapannya hanya istirahat yang cukup, olahraga ringan, dan menjaga kesehatan,” ujar Sherly.
Penutupan Sementara Monas Saat Pelantikan
Mengutip dari Kompas, Monumen Nasional (Monas) sementara pada 19-20 Februari 2025 untuk mendukung rangkaian acara gladi bersih dan pelantikan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024. Pengumuman ini di sampaikan melalui akun resmi Instagram @monumen.nasional, Selasa (18/2/2025).
Penutupan sementara ini di lakukan untuk memastikan kelancaran pelantikan yang akan diadakan di Istana Negara, Jakarta. Total 481 pasangan kepala daerah akan di lantik langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Sebelumnya, mereka telah melalui registrasi dan pemeriksaan kesehatan di Gedung Kemendagri pada 16-17 Februari 2025.
“Penutupan Monas di lakukan guna mendukung persiapan teknis dan memastikan acara pelantikan berjalan lancar pada 20 Februari mendatang,” bunyi keterangan resmi tersebut.
Selain itu, Monas akan kembali di buka untuk umum setelah prosesi pelantikan selesai.
Kantong Parkir Kendaraan
Pada pelantikan 20 Februari mendatang, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes, Latif Usman mengatakan bahwa kantong parkir tersedia untuk para tamu di area Monas.
“Kendaraan baik peserta pelantikan maupun pendukung, seluruhnya di parkirkan di Cawan Monas,” ujar Latif kepada wartawan, Selasa (18/2/2025).
Pintu Masuk Kendaraan
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menjelaskan bahwa area Monas menjadi pusat untuk tempat parkir. Selain itu, Latif menjelaskan pintu masuk yang sudah di atur untuk Gubernur, Wali Kota, Bupati, dan Pendukung.
- Gubernur-Wakil Gubernur: Masuk melalui Pintu Silang Monas Barat Daya, parkir di Cawan Barat.
- Wali Kota-Wakil Wali Kota: Masuk via Pintu Silang Monas Timur Laut, parkir di Cawan Timur.
- Bupati-Wakil Bupati: Masuk melalui Pintu Silang Monas Tenggara, parkir di Cawan Selatan.
Pendukung acara akan di jemput kembali di titik drop-off Cawan Utara setelah acara selesai.
Saat Pelantikan Akan Ada Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Istana
Mengutip dari tirto, untuk mendukung pelaksanaan pelantikan kepala daerah di Istana Negara pada 20 Februari 2025, Dinas Perhubungan DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan Monas dan Istana Negara. Pengaturan ini berlaku pada 19-20 Februari 2025 mulai pukul 06.00-18.00 WIB.
Rekayasa lalu lintas bertujuan memastikan keamanan dan kelancaran selama acara berlangsung. Berikut adalah pengalihan arus lalu lintas di beberapa ruas jalan:
- Jalan Veteran Raya menuju Jalan Veteran III di arahkan ke Traffic Light (TL) Harmoni.
- Jalan Merdeka Timur menuju Jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira.
- Jalan Ridwan Rais menuju Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.
- Jalan MH. Thamrin menuju Bundaran Patung Kuda dibelokkan ke kiri atau kanan ke Jalan Kebon Sirih.
- Jalan Abdul Muis menuju Jalan Budi Kemuliaan di arahkan ke Jalan Fachrudin.
- Jalan Hayam Wuruk di arahkan ke Jalan Juanda, sementara Jalan Suryopranoto diarahkan ke Jalan Gajah Mada.
- Jalan Katedral di arahkan ke kanan menuju Pasar Baru.
Pengendara diimbau untuk menghindari ruas jalan tersebut dan mematuhi arahan petugas di lapangan. Keselamatan di jalan menjadi prioritas utama selama rangkaian acara berlangsung.(clue)
Baca juga : https://cluetoday.com/prabowo-dikabarkan-akan-mereshuffle-mendiktisaintek-hari-ini/
Follow juga : https://www.instagram.com/cluetoday_?igsh=MWU2aHg0a3g2dHlvdg==