Subang— Polres Subang menargetkan membangun 132 Sentra Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk mendukung pelaksanaan program prioritas Presiden Prabowo, Makanan Bergizi (MBG).
Rencanan tersebut muncul pada Rapat Kesiapan Pembangunan Sentra Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) secara virtual di Aula Patriatama Polres Subang, Rabu (16/07/25).
Menurut Kapolres Subang, AKBP Dony Eko Wicaksono, 132 SPPG yang akan dibangun di Kabupaten Subang akan dijalankan oleh Yayasan Kemala Bhayangkari sebagai mitra resmi BGN.
“Groundbreaking dijadwalkan minggu depan dengan target pembangunan selama ±45 hari,” kata Dony, dalam keterangan resminya.
Dalam rapat tersebut, tim dari Itwasda Polda Jabar turut menyampaikan strategi program MBG yang digarap Polri. Hal ini meliputi pendataan sasaran penerima makanan bergizi, pemilihan lokasi pembangunan SPPG, skema pembiayaan melalui hibah atau kerja sama dengan pihak ketiga, hingga standar distribusi makanan maksimal dalam waktu tempuh 20 menit.
Selain itu, dijelaskan pula mekanisme pendaftaran Yayasan Kemala Bhayangkari sebagai mitra resmi Badan Gizi Nasional (BGN). Itwasda Polda Jabar menekankan bahwa ASN dan anggota Polri tidak diperkenankan menjadi penanggung jawab yayasan untuk menjaga netralitas dan profesionalitas.
Tim SPPG dari Kota Tasikmalaya turut memberikan informasi teknis terkait fasilitasi administrasi pembangunan. Berkaca di daerah tersebut, estimasi kebutuhan anggaran MBG per bulan untuk jenjang pendidikan SD hingga SMA mencapai Rp905 juta.
“Pembangunan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program nasional Presiden Prabowo yaitu MBG dan akan dijalankan oleh Bhayangkari,” pungkas Dony.
Redaksi