Sekolah di Perbatasan Subang Ngadu ke Sosmed Bupati, Minta Diperhatikan

Kondisi SDN Kedungwungu, Ciasem. Foto: Tangkapan Layar @disdikbudsubangofficial.

Subang–Sekolah di wilayah perbatasan Subang minta diperhatikan oleh Pemerintah Daerah.

Dalam laporan yang masuk ke akun media sosial pribadi Bupati Subang Reynaldy, para pelapor meminta sekolah SD-SMP di wilayah perbatasan turut masuk dalam pembangunan.

“Banyak sekolah di perbatasan Subang yang sudah memerlukan normalisasi untuk meminimalisir banjir dan permohonan peninjauan ke sekolah di perbatasan Subang,” ungkap pelapor, yang dipublikasikan ulang di akun @disdikbudsubangofficial.

Salah satu sekolah yang dicek adalah SDN Kedungwungu di Desa Pinangsari, Ciasem. Pengecekan dilakukan oleh Koordinator Wilayah Pendidikan Ciasem.

“Kami melakukan penelusuran ke wilayah perbatasan untuk mengecek kondisi sekolah dan saat ini dalam proses pendataan kondisi sekolah,” keterangan Disdikbud Subang.

Dalam gambar terlihat kondisi sekolah tersebut yang sudah lapuk bangunannya. “Selanjutnya menjadi Prioritas Revitalisasi SD,” tambahnya.

Tak hanya di SDN Kedungwungu, beberapa sekolah SD di Patokbeusi, Cipunagara, termasuk SMPN 2 Cibogo di perbatasan Subang-Indramayu.

Di desa paling ujung di Kecamatan Cisalak, yaitu Desa Cupunagara yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bandung Barat, terdapat SDN Bukanagara I yang dilaporkan tidak layak sehingga siswa kekurangan kelas.

“SDN Bukanagara I Kecamatan Cisalak akan direhabilitasi ruang kelas pada tahun 2025,” terang Disdikbud Subang.

Disdikbud menyebut, perencanaan konstruksi, rencana anggaran biaya dan gambar teknis sudah selesai. Bersumber dari APBD 2025.

“Menunggu tahapan selanjutnya proses pemilihan penyedia konstruksi untuk pelaksanaan pekerjaan rehabilitasi ruang kelas,” lanjutnya.

Semenjak Bupati Subang meluncurkan program Lapor Kang Rey, beragam laporan dari warga masuk ke akun media sosial Bupati Subang.

Dalam kurun April hingga Mei 2025, laporan yang masuk terdapat total 232 aduan. Jumlah ini hingga Juli diyakini terus bertambah.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *