Subang – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Subang merayakan peringatan World Rabies Day pada Sabtu (27/9/2025) di Halaman Kantor. Kegiatan dihadiri oleh Sekda Kabupaten Subang, Asep Nuroni.
Sekretaris Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI, Dr. drh. Nuryani Zainuddin, turut hadir dalam kegiatan. Ia menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Subang beserta seluruh pihak yang menunjukkan kepedulian nyata terhadap pencegahan rabies.
“Rabies adalah penyakit zoonosis yang sangat berbahaya, bisa menular dari hewan ke manusia dengan tingkat kematian hampir 100% bila tidak segera ditangani. Kasus rabies di Indonesia masih menjadi perhatian, bahkan hingga September tahun ini tercatat puluhan korban jiwa di beberapa daerah. Oleh karena itu, Subang patut diapresiasi karena telah mengambil peran nyata dalam pengendalian rabies, mulai dari vaksinasi, pemeriksaan kesehatan hewan, hingga edukasi masyarakat. Ini contoh konkret bahwa pencegahan rabies bukan hanya tugas pemerintah, melainkan tanggung jawab kita semua dalam semangat One Health,” tegas Nuryani.
Vaksinasi Rabies Minimal 70 Persen Populasi
Nuryani juga menekankan pentingnya capaian vaksinasi minimal 70% dari populasi hewan penular rabies. Serta dukungan regulasi daerah untuk mencegah hewan peliharaan dibiarkan berkeliaran tanpa kendali.
“Mari bersama bergerak untuk mewujudkan Indonesia bebas rabies,” tambahnya.
Sementara itu, Asep menyampaikan terima kasih kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan serta semua pihak yang telah bekerja keras sehingga Kabupaten Subang tetap bebas rabies.
“Tema Hari Rabies Sedunia tahun ini adalah Act Now: You, Me, Community. Tema ini mengingatkan kita bahwa pencegahan rabies adalah tanggung jawab bersama. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk memelihara hewan dengan baik, memberikan vaksinasi rutin, segera mencari pertolongan medis bila terjadi gigitan hewan, serta menyebarkan informasi yang benar tentang rabies,” ujar Sekda.
Asep juga menegaskan bahwa peringatan WRD ini harus menjadi momentum memperkuat sinergi, kepedulian, dan aksi nyata dalam mencegah rabies.
“Dengan sinergi berkelanjutan, kita dapat mempertahankan status Subang bebas rabies sekaligus ikut berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia bebas rabies,” tuturnya sebelum membuka acara secara resmi.
Acara WRD 2025 turut diramaikan dengan kegiatan vaksinasi rabies gratis, pemeriksaan kesehatan hewan, pengobatan, hingga parade cat and dog show.(adv/clue)

