BANDUNG — Kabar duka datang dari dunia perbankan Jawa Barat. Direktur Utama Bank BJB, Yusuf Saadudin, wafat pada Jumat, 14 November 2025 pukul 00.30 WIB. Ia menghembuskan napas terakhir di RS Mayapada Bandung, menurut keterangan resmi Bank BJB.
Keluarga membawa jenazah ke rumah duka Jalan Gamelan Nomor 4 Bandung. Informasi itu terkonfirmasi melalui pernyataan internal dan laporan sejumlah media nasional.
Yusuf Saadudin lahir di Bandung pada 1973. Ia meraih gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Padjadjaran pada 1999. Ia menuntaskan Magister Hukum Ekonomi dan Bisnis pada 2015.
Ia memulai karier di Bank BJB pada 2019. Ia memimpin Divisi KPR dan KKB dalam periode awal tugas. Ia kemudian memegang posisi strategis lain hingga 2024.
Yusuf mendapat amanah sebagai Plt Direktur Utama pada Maret 2025. RUPS menetapkan Yusuf sebagai Direktur Utama tetap pada April 2025. Ia mendorong percepatan transformasi digital selama masa kepemimpinan.
Manajemen Bank BJB menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Yusuf. Pihak manajemen menegaskan komitmen untuk menjaga operasional bank. Mereka memastikan layanan berjalan normal.
Alumni Unpad menyampaikan doa untuk almarhum melalui unggahan resmi. Banyak kolega mengenang sosok Yusuf sebagai pemimpin rendah hati. Mereka menilai Yusuf memiliki visi kuat untuk sektor perbankan daerah.
Kepergian Yusuf meninggalkan kekosongan dalam proses transformasi Bank BJB. Ia memegang peran penting dalam penguatan layanan digital. Ia juga fokus pada efisiensi operasional dan tata kelola. (clue)

