SUBANG – GMNI Subang menggelar kegiatan Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) pada 25 hingga 27 Januari di Desa Mayangan dan Legon Wetan.
Kegiatan tersebut berupa penanaman pohon mangrove dengan tema “Spirit Of Marhaenis : Semendindeling Van Allen Revolutionale Krachten”.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pengurus Cabang DPC GMNI Subang dan pengurus PA GMNI Subang.
Selain itu, Peserta yang hadir dalam KTD ini terdiri beberapa cabang yaitu Subang, Sukabumi dan Purwakarta.
Alif Ruuhulhaqqi selaku Ketua Pelaksana menyampaikan bahwa maksud dan tujuan digelarnya kaderisasi tingkat dasar ini adalah untuk membentuk dan memperkuat karakter peserta agar mereka memiliki pemahaman yang kokoh tentang ideologi dan prinsip-prinsip perjuangan bangsa.
Selain itu, kaderisasi tingkat dasar GMNI bertujuan untuk membekali peserta dengan pemahaman ideologi, keterampilan kepemimpinan, dan karakter yang kokoh. Sehingga mereka siap berkontribusi dalam memajukan bangsa Indonesia.
Banjir Rob Mayangan Jadi Dasar Kegiatan GMNI Subang
Ketua DPC GMNI Subang, Bung Muhammad Riefky Alfathan dalam sambutannya menyampaikan kegiatan kaderisasi kali ini menekankan pada nilai analisis sosial. Selain itu, yang menjadi lokus nya adalah para nelayan pantai utara.
“Dengan mengusung Tema “Spirit Of Marhaenis : Samenbundeling Van Alle Revolutionale Krachten” kami berharap para tunas pejuang-pemikir yang terus tumbuh tetap menjaga api semangat perjuangan kaum marhaenis,” katanya.
“Selain itu, kami sampaikan turut perihatin dengan bencana banjir rob yang tidak pernah selesai di beberapa wilayah pesisir pantai utara,” lanjutnya.
Riefky menyampaikan hal itu menjadi dasar dari kegiatan tersebut.
“Untuk itu kami menginisiasikan untuk dilakukannya penanaman pohon mangrove guna menanggulangi terjadinya abrasi. Juga kami meminta pemerintah terkait untuk meninjau beberapa lokasi yang terdampak juga memberikan upaya penanggulangan,” tambahnya.
Selain itu, perwakilan dari Persatuan Alumni DPC GMNI Subang, Bung Gamal Putu Manggala berharap para kader dapat mengikuti kegiatan hingga akhir.
“Sebagai kawah candradimuka tempat dimana para kader di tempa dan di bina. Para peserta Kaderisasi Tingkat Dasar harus mampu mengikuti serangkaian kegiatan hingga akhir. Selain itu, saya mengapresiasi para peserta yang sangat antusias dalam mengikuti serangkaian kegiatan KTD ini,” tandasnya.
Agar terciptanya tunas bangsa yang mahir dan berbudi luhur, sesuai dengan cita-cita dan ajaran bung karno.(Clue)
Baca juga : https://cluetoday.com/the-silent-killer-rob-mayangan/
follow Instagram kami : https://www.instagram.com/cluetoday_?igsh=MWU2aHg0a3g2dHlvdg==
Cecep Muhamad Yusup