Banjir lumpur kembali terjang pemukiman warga Desa Curug Rendeng, Kecamatan Jalan Cagak, Subang pada Rabu 26 April 2023.
Bak langganan, ketika hujan datang mengguyur pemukiman, warga Desa Curug Rrndeng juga akan kedatangan tamu, yakni banjir yang disertai material lumpur.
Terhitung sebanyak 5 kali banjir lumpur datangi warga Desa Curug Rendeng, pasca proyek kerjasama antara PT. Bintang dan PTPN.
Kasus banjir ini disinyalir berkaitan erat dengan kegiatan pematangan lahan, yang diduga mengakibatkan terjadinya banjir lumpur ke pemukiman.
Meski aktivitas usahanya sudah ditutup, banjir lumpur masih kerap terjadi. Aktivis Lingkungan Subang, Iis Rochati atau kerap disapa Iis Petani mengaku prihatin terhadap warga yang terdampak.
Iis sangat menyayangkan kepada pihak pengusaha yang melakukan aktivitas pematangan lahan tanpa izin. “Coba kalo perizinannya ditempuh, pasti akan ada kajian terlebih dahulu sehingga dampak dapat diminimalisir, dan alampun tidak terlalu berubah fungsi. selama ini sudah terlalu sering terjadi bencana di wilayah kawasan PTPN VIII yang dialih fungsikan,” jelasnya.
Dia juga meminta agar pihak PTPN segera mencari solusi atas bencana yang kerap melanda Desa Curug Rendeng Jalan Cagak Subang ini.
Cecep Muhamad Yusup