Hadiri Musrenbang Maros Kreatif, Ketua DPRD Maros: Ayo Kolaborasi!

MAROS – Kabupaten Maros terus berupaya menjadi pusat inovasi dan pembangunan berkelanjutan dengan menyelenggarakan Musrenbang Kreatif 2025. Forum ini mempertemukan berbagai pemangku kepentingan untuk merancang solusi atas tantangan utama daerah, terutama dalam pendidikan dan pengelolaan sampah. Melalui agenda ini, Maros menegaskan komitmennya dalam mewujudkan Pusat Ekonomi Hijau.

Maros Kreatif, bagian dari Indonesia Creative Cities Network (ICCN), menggelar acara ini pada 28 Januari 2025 di Warkop Sini Ngopi, Kecamatan Moncongloe. Forum ini menghadirkan jejaring dari 14 kecamatan untuk mengidentifikasi dan mencari solusi bagi permasalahan di setiap wilayah. Dengan konsep inovatif, Musrenbang Kreatif mengakhiri pola lama dalam penanganan isu daerah dan menggantikannya dengan pendekatan kolaboratif dan berkelanjutan.

Dalam forum ini, peserta dibagi menjadi lima kelompok diskusi yang fokus pada perancangan solusi konkret bagi setiap kecamatan. Forum Group Discussion (FGD) menjadi agenda utama, memungkinkan setiap kelompok menghasilkan gagasan dan strategi implementatif.

Musrenbang Kreatif Dorong Sinergi Berbasis Hexahelix

Bupati Maros Kreatif, Alryansyah Nasir, menegaskan bahwa Musrenbang Kreatif 2025 menjadi momentum penting bagi ekosistem kreatif Maros untuk berkolaborasi dalam menciptakan kota yang inovatif dan berdaya saing.

“Kami ingin memastikan bahwa pemerintah, komunitas, akademisi, pelaku bisnis, media, dan investor dapat bekerja sama dalam mendorong pertumbuhan sektor kreatif dan ekonomi hijau melalui pendekatan Hexahelix,” ujar Alryansyah.

Ketua DPRD Kabupaten Maros, Muhammad Gemilang Pagessa, juga menekankan pentingnya ekonomi kreatif dalam pembangunan daerah.

“Kami ingin memastikan bahwa ekonomi kreatif menjadi bagian integral dari pembangunan daerah. Melalui Musrenbang Kreatif, kami berharap dapat menghasilkan kebijakan yang berpihak pada inovator dan kreator lokal,” katanya.

Para Pemimpin dan Pakar Beri Dukungan Penuh

Musrenbang Kreatif 2025 menghadirkan sejumlah tokoh dari berbagai sektor, termasuk perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Maros H. Sulaeman Samad, Ketua DPRD Maros Muhammad Gemilang Pagessa, serta pengurus pusat Indonesia Creative Cities Network (ICCN) Rendra Manaba.

Selain itu, beberapa pejabat dan pemangku kepentingan turut hadir, seperti Sah Munir (Anggota DPRD Maros), Ishak Andi Kunna (Dewan Pengarah Maros Kreatif), Wahyu Masud (Ketua Gowa Creative City Forum – GCCF), Danial (Anggota DPRD Maros), Sufirman (Ketua Bawaslu Maros), Herwan Pamalle (Camat Moncongloe), perwakilan Dinas Pariwisata Maros, Ketua Cabang IMM Maros, Pengurus BADKO HMI Sulselbar, serta jejaring ICCN se-Sulawesi Selatan.

Melalui inisiatif ini, Maros Kreatif bertekad menjadi motor penggerak pembangunan berbasis inovasi dan kolaborasi. Acara ini menjadi platform strategis bagi berbagai pihak untuk merancang program berkelanjutan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Maros. (ASyam) (Clue)

Baca juga : https://cluetoday.com/sejarah-perayaan-imlek-di-indonesia-dari-larangan-hingga-jadi-libur-nasional/

Follow instagram kami : https://www.instagram.com/cluetoday_?igsh=MWU2aHg0a3g2dHlvdg==

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *