SUBANG – Calon Bupati Subang nomor urut 3, Asep Rochman Dimyati (ARD), terus melakukan blusukan ke berbagai wilayah untuk menyerap aspirasi masyarakat. Kali ini, ARD mengunjungi Desa Mayangan, Kecamatan Legon Kulon, yang dikenal sebagai wilayah kelompok nelayan. Dalam kunjungan tersebut, ARD mendapat banyak keluhan dari warga yang berharap perubahan dalam kepemimpinannya nanti.
Salah satu keluhan utama yang disampaikan warga adalah masalah banjir yang melanda hampir setiap hari.
“Setiap kali hujan, air meluap dan merendam rumah kami. Kondisi ini sudah lama terjadi, tapi sampai sekarang belum ada solusi yang benar-benar efektif,” ujar salah satu warga dengan penuh harap.
Selain itu, persoalan ekonomi juga menjadi sorotan. Banyak warga yang mengeluhkan sulitnya mencari lapangan pekerjaan, terutama di sektor nelayan yang merupakan mata pencaharian utama mereka. Beberapa warga bahkan mengaku terjerat utang dari bank emok (kredit mikro informal) hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anak-anak mereka.
“Kami terpaksa meminjam ke bank emok karena sulit mencari pekerjaan. Hasil nelayan pun tidak menentu, sementara kebutuhan hidup terus meningkat,” ujar warga yang hadir dalam blusukan tersebut.
Tidak hanya itu, warga juga menyampaikan bahwa keberadaan wisata desa yang ada di sekitar mereka tidak memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat lokal.
“Kami berharap wisata yang ada bisa lebih memberdayakan masyarakat sekitar, karena selama ini kami tidak merasakan manfaatnya,” keluh warga lainnya.
Selain masalah ekonomi dan banjir, warga Desa Mayangan juga mengeluhkan biaya yang tinggi untuk pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
“Proses pembuatan KTP dan KK itu mahal dan lama, padahal dokumen ini sangat penting bagi kami,” tambah warga setempat.
Keluhan – keluhan tersebut disampaikan oleh Ujang, forum pedagang wisata Pantai Pondok Bali, Indra, Ketua Karangtaruna Desa Mayangan, Novi, mantan ketua BumDes Desa Mayangan dan Ratim, Tokoh Masyarakat.
Menanggapi keluhan-keluhan tersebut, ARD berjanji akan menjadikan masalah-masalah ini sebagai prioritas jika terpilih nanti.
“Saya berkomitmen untuk mencari solusi terbaik bagi setiap permasalahan yang dihadapi masyarakat, mulai dari penanganan banjir, penciptaan lapangan pekerjaan, hingga pelayanan administrasi publik yang lebih terjangkau dan cepat. Kita harus memastikan bahwa potensi lokal, seperti sektor pariwisata, juga bisa memberikan dampak nyata bagi warga sekitar,” tegas ARD.
Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi ARD untuk semakin mempererat hubungannya dengan masyarakat Desa Mayangan. Dengan menampung berbagai aspirasi tersebut, ARD berharap bisa memberikan perubahan nyata bagi Subang di masa depan.(adv/clue)