Subang –Mohamad Sopyandireja, M.Pd, resmi menjabat sebagai Pelaksana Tugas Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Subang.
Serah terima jabatan (sertijab) Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Subang dilaksanakan pada Rabu (10/09/25) di Saung Kopi Dahana, Cibogo.
Dalam kegiatan ini, jabatan PLT Kepala Sekolah diserahkan dari pejabat sebelumnya, Drs. Sarjita, M.Pd., kepada Mohamad Sopyandireja, M.Pd.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Jawa Barat, Riesye Silvana, S.STP., M.AP., hadir langsung dalam sertijab.
Sertijab berlangsung penuh makna. Ini mengingat SLB Negeri Subang memiliki peran penting dalam memberikan layanan pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus di Kabupaten Subang.
Usai pelantikan, Mohamad Sopyandireja menyampaikan rencana awalnya dalam memimpin SLB Negeri Subang sebagai PLT Kepala Sekolah.
Ia menegaskan bahwa dirinya akan lebih dulu memetakan kondisi terkini sekolah, sebelum menentukan langkah-langkah besar ke depan.
“Insya Allah kita lihat dulu perkembangan pada hari ini. Sekarang kan 3 bulan ke depan ini kita akan melihat dulu progres setelah PLT yang dulu,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga menyampaikan adanya perubahan visi yang akan menjadi arah baru bagi SLB Negeri Subang. Visi tersebut dinamai SLBN Subang “Berjaya”.
Menurutnya, visi tersebut akan berfokus pada keberhasilan sekolah dalam membangun kemandirian dan karakter peserta didik.
“Terus kemudian sekarang ini ada perubahan visi. Yaitu akan membuat visi itu adalah SLB Negeri Subang Berjaya, artinya berjaya itu, berkarakter jadi mandiri yang berpihak kepada peserta didik,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa seluruh program dan kegiatan sekolah nantinya akan diarahkan untuk benar-benar memberikan manfaat nyata bagi siswa.
Prinsip keberpihakan kepada peserta didik akan menjadi ruh dari setiap langkah yang ditempuhnya.
Dengan kepemimpinan baru ini, diharapkan SLB Negeri Subang dapat terus meningkatkan mutu pendidikan, khususnya dalam mendukung perkembangan anak-anak berkebutuhan khusus agar semakin mandiri, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
“Jadi semua kegiatan yang kita orientasikan itu akan berpihak kepada peserta didik. Insyaallah, begitu ya,” tuturnya.
Redaksi