SUBANG–Sosok Reynaldi menjadi perhatian dalam Pilkada Subang kali ini. Pria kelahiran Jakarta, 30 Oktober 1996, mencalonkan sebagai Bupati bersama wakilnya, Agus Masykur. Mereka diusung Golkar, PDIP, dan PKS. Rey berusia 27 tahun saat mendaftar ke KPU. Menjadikan dirinya sebagai bakal calon Bupati Subang termuda.
Rey merupakan putra dari Ketua DPD Golkar Subang, Elita Budiati. Memiliki nama lengkap Reynaldi Putra Andita, Rey, tumbuh dan besar di Subang. Kampung Cilameri, Desa Cisaga, Kecamatan Cibogo menjadi tempat masa kecil Rey.
Rey kecil mengenyam pendidikan sekolah dasar hingga menengah di Subang. Tepatnya di SDN Sukamenak Tahun 2003. Selanjutnya Rey melanjutkan belajar di SMPN 1 Subang tahun 2009. Setelah selesai bangku SMP, Rey masuk SMA di SMA Negeri 1 Subang tahun 2012.
Dari SD hingga SMA di Subang, sosok murah senyum ini, memilih melanjutkan pendidikan tinggi ke kota kembang, Bandung. Di kota yang terkenal dengan ikon Gedung Sate dan surganya distro-distro, Rey berkuliah di Universitas Padjadjaran. Satu almamater dengan komika multitalenta, Ernest Prakasa, dan penyanyi Yura Yunita.
Rey lulus dari Unpad dan mendapatkan gelar Ahli Madya Ilmu Pemerintahan tahun 2018. Tak berhenti disitu. Rey kembali duduk dibangku sarjana di Fakultas Ilmu Politik, Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani), Bandung. Sampai pada 2022, meraih gelar Sarjana Ilmu Pemerintahan dari kampus milik TNI AD ini.
Karier Politik Rey, “Beringin sejak Muda“
Sejak tahun 2017, Rey mengawali karir politik dengan gabung ke partai Golkar. DNA Rey memang Golkar. Seperti sang ibunda, Elita. Kala itu, motivasi Rey adalah melakukan perubahan tata kelola reformasi birokrasi.
Jabatan pertama Rey di partai beringin ini adalah wakil bendahara partai. Tahun 2020, melenggang ke DPD Golkar Jawa Barat menjadi Wakil Ketua hingga saat ini.
Selain di partai, Rey dipercaya untuk memimpin organisasi sayap pemuda Golkar, Angkatan Muda Partai Golkar (AMPI) Jawa Barat, sejak 2022. Sebagai ketua, dirinya memiliki tugas untuk menggaet pemilih Golkar dari kalangan anak muda, yang beken kategori Millenial, dan Zillenial.
Tak hanya di AMPI sebagai wahana pengabdian bagi Golkar, Rey juga didapuk sebagai Ketua Harian DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Jabar. Melalui AMPI, jadi jalan Rey membesarkan partai Golkar.
Anggota DPRD Jabar Termuda
Rey merasa jengkel ketika birokrasi yang berbelit-belit, potensi wilayah yang belum dioptimalisasi untuk kemajuan masyarakat, sehingga mengganggu investor dan kesejahteraan masyarakat tak tercapai.
“Saya ingin berkontribusi untuk memangkas birokrasi, karena dari dulu sampai sekarang, masalah ini jadi penghambat PAD, investor. Birokrasi memang terlalu berbelit-belit,” ungkap dia, pada 2019, dikutip dari detik.com.
Pria murah senyum ini, mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Jabar pada Pileg 2019 dari daerah pemilihan XI, meliputi Subang, Majalengka, Sumedang. Pileg tersebut jadi pengalaman pertama Rey masuk di legislatif.
Rey meraih 55.217 suara. Saat dilantik, Rey masih berusia 22 tahun. Menjadikannya sebagai anggota DPRD Jabar termuda.
Rey tergabung dalam Komisi I DPRD Jabar. Komisi yang mengurusi bidang pemerintahan. Seperti Pertanahan, Hukum dan Perundang-undangan, Ketentraman dan Ketertiban serta Politik.
Pada Pileg 14 Februari lalu, Reynaldy kembali mencalonkan sebagai anggota DPRD Jabar di Dapil yang sama. Raihan suaranya naik 2 kali lipat dibanding periode pertama, sebesar 93.761 suara.
Kini, Ia balik kampung ke tanah leluhurnya Subang menjadi bakal Calon Bupati. Rey mengaku, keputusan tersebut merupakan panggilan hati untuk membawa Subang lebih baik. Dirinya menyebut, ia rela meninggalkan fasilitas dan kenyamanan sebagai anggota DPRD Jabar demi Subang.
“Karena panggilan dari kabupaten Subang, saya tinggalkan kenyamanan di Gedung Sate, demi turun untuk masyarakat Subang,” ucap Rey dihadapan pendukungnya, Kamis (29/08/24). (cep/clue)