Publikasi Ilmiah di Subang Meningkat, Peneliti Jurnal Singa: Meningkatnya Literasi Ilmiah SDM Subang

Subang International Journal of Governance and Accountability (SINGA)

Volume 2 Nomor 1, Juni 2024

Subang–Salah satu indikator perkembangan pengetahuan adalah meningkatnya jumlah inovasi. Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah publikasi ilmiah. Publikasi tersebut dapat berbentuk artikel jurnal maupun prosiding yang telah terbit ditingkat nasional ataupun internasional. Termasuk perkembangan inovasi dan teknologi di Subang.

Penelitian yang dilakukan Seri Intan Kuala dan Aidil Haryanto, yang berjudul “Analisa Bibliometrik Perkembangan Inovasi dan Teknologidi Kabupaten Subang, Jawa Barat untuk Percepatan Pertumbuhan Ekonomi ,” menerangkan, publikasi ilmiah merupakan salah satu upaya meningkatkan literasi sumber daya manusia (SDM). sehingga mampu mewujudkan SDM yang unggul. Artikel tersebut telah tayang di Jurnal Subang International Journal of Governance and Accountability (SINGA) Volume 2 Nomor 1, Juni 2024.

“SDM unggul erat kaitannya dengan kemampuan dalam menghadapi daya saing yang semakin ketat, utamanya di bidang ekonomi. SDM yang mampu menghadapi tantangan ekonomi, secara tidak langsung juga turut andil dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi,” ungkap kedua peneliti dalam penelitian meraka.

Seri dan Aidil yang berlatar peneliti Pusat Riset Teknologi Tepat Guna-BRIN Subang, melakukan penelusuran dengan menggunakan Analisa bibliometrik.

Menggunakan kata kunci “Subang”, sebanyak 60 publikasi di Database Google Scholar selama lima tahun terakhir mereka temukan. Hasilnya, topik publikasi sebagian besar terkait dengan sektor ekonomi dan produk unggulan di Subang seperti nanas si madu (43%), padi (36%), perikanan (14%) dan sumber air panas (7%).

“Semua publikasi dengan objek sektor unggulan Subang yang dianalisa dalam penelitian ini semua bermuara pada kata inovasi dan teknologi. Tentu hal ini berdampak secara tidak langsung pada percepatan pertumbuhan perekonomian,” bunyi penelitian tersebut.

Tak hanya topik potensi pertanian, publikasi yang merekam kegiatan komunitas sosial masyarakat ditemukan dalam penelitian ini. Seperti kajian tentang penguatan komunitas dan aplikasi teknologi pemeliharaan sampah plastik di desa Nelayan Village, Mayangan, Legonkulon, Subang, pada tahun 2022.

Seri dan Aidil menilai, semakin banyaknya publikasi ilmiah di Subang, sebanding dengan peningkatan kualitas SDM dalam penguasaan teknologi. Sehingga berefek pada pertumbuhan ekonomi secara umum di Subang.

“Dengan meningkatnya literasi ilmiah SDM khususnya di Subang, diharapkan meningkat pula penguasaan teknologi yang sedang berkembang,” ungkap Kesimpulan kedua peneliti. (clue)

By Redaksi

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *