Seperti Sukabumi, 34 Desa di Subang Rawan Pergerakan Tanah

Subang–34 desa dari sembilan kecamatan di Subang rawan pergerakan tanah dan longsor. Hal ini berdasarkan data Dokumen Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Subang Tahun 2025-2029.

Kecamatan Cijambe menjadi wilayah yang paling banyak zona rentan pergerakan tanah dengan enam desa. Keenam desa tersebut adalah Desa Tanjungwangi, Desa Cirangkong, Desa Cimenteng, Desa Cijambe, Desa Sukahurip, dan Desa Bantarsari.

Sedangkan 28 desa lainnya adalah Kecamatan Serangpanjang tiga desa: Desa Cipancar, Desa Ponggang, Desa Cintamekar. Kecamatan Sagalaherang empat desa: Desa Cicadas, Desa Curugagung, Desa Sagalaherang, Desa Leles. Kecamatan Ciater dua desa: Desa Cibitung dan Desa Ciater.

Selanjutnya, Kecamatan Kasomalang empat desa: Desa Sukamelang, Desa Pasanggrahan, Desa Bojongloa. Kecamatan Cisalak satu desa yakni Desa Cupunagara. Kecamatan Tanjungsiang empat desa: Desa Tanjungsiang, Desa Cibuluh, Desa Buniara, Desa Cimeuhmal.

Dua kecamatan lain yakni Subang 2 kelurahan dan Dawuan tiga desa. Tiga desa Dawuan adalah Desa Cisampih, Desa Rawalele, Desa Margasari. Sedangkan Subang terdapat dua kelurahan, Kelurahan Pasirkreumbi dan Kelurahan Parung.

“Zona kerentanan pergerakan tanah dan longsor adalah daerah-daerah yang
kondisi tanahnya sangat rentan (tidak stabil) terhadap proses alam seperti erosi,
longsor, dan gerakan tanah,” bunyi RPJMD tersebut.

Meski terdapat 34 desa yang masuk zona rawan pergerakan tanah, Subang belum memiliki alat pendeteksi dini pergerakan tanah. Kepala Bagian Kedaruratan dan Logistik BPBD Subang, Enda, mengungkapkan Subang belum punya alat tersebut.

“Kita Kabupaten Subang belum punya sampai (alat pendeteksi dini) sejauh itu,” terang Enda.

Enda mengungkapkan, Subang baru memiliki alat Early Warning System (EWS) atau sistem peringatan dini gempa bumi bantuan dari BMKG. Alat tersebut telah terpasang di seluruh Kecamatan.

“Itu kalo ada kejadian (gempa) bisa terdeteksi,” jelasnya.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *