SUBANG – Pemerintah Kota (Pemkot Pekalongan) menyelenggarakan pameran batik Nusantara bertajuk “Pekan Batik Nusantara 2024” pada Rabu (4/12/2024) di Lapang Nusantara Pekalongan.
Pj. Ketua Dekranasda Subang, Ny. Rosnelly Imran turut memamerkan songket sieup serat nanas di acara yang akan berlangsung 4 sampai 8 Desember tersebut.
Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Jawa Tengah, Eddy Sulistiyo Bramiyanto mengungkapkan pada event pameran nasional Pekan Batik Nusantara 2024 ini, diharapkan mampu membangkitkan sektor ekonomi UMKM lokal, serta potensi daerah Kota Pekalongan.
Event Pekan Batik Nusantara 2024 juga sebagai pengingat, bahwa Kota Pekalongan sudah 10 tahun dikenal dan dinobatkan sebagai Kota Kreatif Dunia.
Selain pameran, acara yang sangat dinantikan oleh masyarakat setempat serta wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia itu, juga akan menghadirkan berbagai kegiatan menarik.
Acara dimeriahkan oleh 108 stand UMKM dari berbagai sektor mulai dari sektor batik, makanan dan minuman, produk kerajinan, stand buku, dan sebagainya.
Sementara itu menurut Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, Kota Pekalongan sudah menjadi icon sebagai Kota Batik dan saat ini sudah Satu Dekade dinobatkan sebagai The World’s City of Batik oleh UNESCO.
Hal ini tentu menjadi capaian prestasi yang membanggakan bagi Kota Pekalongan. Menurutnya, sektor batik di Kota Pekalongan mampu menggerakkan perekonomian masyarakat setempat.
“Harapan kami, anak-anak muda ini bisa meneruskan dan minat menjadi pelaku usaha batik maupun pengusaha batik yang memiliki banyak inovasi dan mengenalkan batik secara meluas dalam rangka meningkatkan perekonomian Kota Pekalongan,” Pungkasnya
Dalam kunjungan stand walikota Pekalongan dan Dinas UKM Provinsi Jawa Tengah, Ny. Rosnelly memperkenalkan songket sieup yang terbuat dari bahan baku alami serat nanas khas Kabupaten Subang.
Songket sieup Subang merupakan salah satu ide gagasan dari Pj. Ketua Dekranasda Kabupaten Subang Ny. Rosnelly Imran, yang bertujuan untuk mengembangkan produk turunan nanas di mana hal tersebut akan meneguhkan posisi Subang sebagai sentra nanas sekaligus mampu melestarikan budaya.
Rosnelly juga menyampaikan kita sudah memamerkan produk unggulan kabupaten Subang di berbagai acara pameran yakni pameran Indovest dan Iptex Bandung 2024, Event Subang full off charm, event subang innovation festival 2024, dan berbagai event lainnya.
“Saya harapkan songket sieup Subang ini terus di perkenalkan sampai mendunia, ini adalah warisan budaya yang harus kita jaga,” ungkapnya.
Disela-sela kegiatannya dalam mengunjungi stand dekranasda kabupaten Subang di Pekalongan, Rosnelly mengucapkan ungkapan terima kasih kepada berbagai pihak.
“Tak lupa mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bank Bjb dan BUMD Kabupaten Subang yang sudah berpartisipasi untuk seluruh kegiatan Dekranasda Kabupaten Subang,” pungkasnya.(adv/clue)
Cecep Muhamad Yusup 
Redaksi