Subang–Pasangan Calon nomor urut 3, Asep Rochman Dimyati-Lina Marliana (ASLINA), unggul dibeberapa basis partai dalam survei simulasi pemilihan yang digelar lembaga Indikator Politik Indonesia. Dalam rilis hasil survei tersebut, ASLINA unggul di basis pemilih Partai NasDem sebesar 46.4 persen, basis pemilih Partai Demokrat sebanyak 35,8 persen dan basis pemilih Partai Hanura 61,2 persen.
Hasil survei Indikator tersebut dirilis pada Sabtu (13/10/24), melalui aplikasi Zoom Meeting. Menurut peneliti Indikator, Bawono Kumoro, di seluruh basis partai kebanyakan, mendukung pasangan Ruhimat (Kang Jimat) dan Aceng Kudus, kecuali basis Partai NasDem, Hanura, dan Demokrat.
“Misalnya, dominan pemilih partai NasDem dari 9 persen, ada 46,4 persen cenderung ke pasangan ARD-Lina. Sedangkan di basis Demokrat, cenderung berimbang ke 01 dan 03,” ucap Bawono.
Padahal, Hanura dan Demokrat merupakan dua partai pendukung Paslon Ruhimat-Aceng Kudus. Hal itu dinilai, partai-partai yang sebelumnya telah mengusung calon tertentu, belum solid mengamankan basis pemilih masing-masing.
“Nampaknya belum terlalu solid dukungan pemilihnya kepada paslon yang diusung partai mereka,” terang Bawono.
Sementara itu, Sekretaris DPC PKB Subang, Jaka Arizona, mengungkapkan posisi ARD kala Pilkada 2018, sebagai ketua Tim Pemenangan Ruhimat-Agus Masykur, menjadi keuntungan mendongkrak popularitas dan elektabilitas ARD.
“Di hasil survei, ada mantan wakil bupati (Agus Masykur) yang di bawah ARD. Ini cerminan dan potret kami optimis. Sekarang bagaimana kita lebih mensolidkan partai pengusung dan relawan,” ucap optimis Jaka.
Survei tersebut dilakukan dalam rentan tanggal 08-12 September 2024. Dengan menggunakan metode multistage random sampling sebanyak 400 orang menjadi sampel. Survei tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar ±5% pada tingkat kepercayaan 95 persen.