SUBANG – Dipimpin oleh Rosnelly Imran, Tim penggerak TP PKK Kabupaten Subang melaksanakan studi tiru program Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi (Gelari Pelangi) ke Desa Jalatrang Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis.
Kegiatan dilaksanakan pada Sabtu (14/12/2024), diawali dengan sambutan permainan anak – anak daerah yaitu “oray orayan”.
Rosnelly Imran mengaku antusias untuk belajar dari desa Jalatrang kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis ini.
‘Kami membawa seluruh rombongan TP PKK Kabupaten Subang di mulai dari pengurus bidang Sekretariat, Pokja I,II,III dan IV. Kedatangan tersebut untuk mempererat kerja sama dan sharing program kerja antar-TP PKK dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” paparnya.
Tujuan studi tiru ke Desa Jalatrang tersebut adalah untuk mempelajari berbagai prestasi yang dimiliki oleh Tim TP PKK Desa Jalatrang.
“Kami ingin meningkatkan kapasitas dan kualitas pengurus Tim Penggerak PKK Kabupaten Subang, baik di tingkat kecamatan dan desa,” tambah Rosnelly.
Peningkatan kapasitas anggota diharapkan dapat menghasilkan capaian dan manfaat yang nyata sebagai wujud kontribusi PKK bagi peningkatan kualitas di berbagai bidang.
Selain itu, kunjungan tersebut diharapkan dapat memperkuat kerja sama dan berbagi pengetahuan antar TP-PKK.
“Semoga setelah ke lapangan nanti, kita bisa belajar dan mengimplementasikannya,” pungkasnya
Kegiatan di lanjutkan dengan meninjau langsung program unggulan gelari pelangi desa Jalatrang kecamatan cipaku yang di dampingi langsung oleh Kepala desa Jalatrang beserta Ketua TP PKK Desa Jalatrang Kecamatan Cipaku.
Salah satu program unggulannya yaitu taman baca selaras, rumah pendidikan dan keterampilan Jalatrang creative, kampung mandiri bungur, kelompok khusus UP2K PKK poksus jutawan sukses, koperasi PKK sorban pelangi mandiri.
Dalam peninjauan ke lokasi program unggulannya Ketua TP PKK Desa Jalatrang Elsa Nuari Hardiana menyampaikan bahwa Gelari Pelangi ini menjadi bagian dari upaya kita Tim Penggerak PKK untuk menguatkan sektor ekonomi maupun pendidikan keluarga yang nantinya dilaksanakan berbagai pelatihan.
Selain itu meningkatkan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan dasar, mendorong pengembangan koperasi, mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional.(Adv/clue)
Siska Herlina