Tumbuh 0,9%, PT. BPR Gemi Nastiti Siapkan Target 2025

SUBANG – Perkembangan kredit PT. BPR Gemi Nastiti tahun 2025 mengalami peningkatan sebesar 0,9 persen. Hal itu disampaikan oleh Komisaris utama, H. Hidayat dalam RUPS Luar Biasa pada Jumat (27/12/2024) di El Hotel, Kota Bandung.

“Berangkat dari angka dan perkembangan di 2024 dimana kredit yang diberikan tahun 2024 dibanding tahun 2025 signifikan ada peningkatan 0,9%. Kami lihat dari pemberian kredit direksi dan seluruh jajaran, peluang yang bisa dicapai di 0,9% di tahun 2025 cukup realistis,” katanya.

H. Hidayat juga menjelaskan bahwa PT. BPR Gemi Nastiti dilihat dari berbagai kategori berada di Tingkat kesehatan Bank untuk tahun 2025 di proyeksikan memiliki peringkat komposit 2 (Sehat Sehat).

Ia menjelaskan bahwa rencana Target kinerja tahun 2025 ditetapkan menggunakan dasar analisis yang bersifat komprehensif, realistis, wajar dan optimal.

Sementara itu, Pj. Bupati Subang Dr. Imran yang hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan keinginannya, dimana ia menginginkan target yang lebih tinggi.

Baginya, target yang tinggi merupakan wujud optimisme bagi perusahaan untuk dapat tumbuh dan berkontribusi bagi daerah.

“Saya ingin komentari itu terkait dengan ini rencana pertumbuhan bapak ibu, kita kan merencanakan pertumbuhan, kalau merencanakan pertumbuhan itu harus optimis, target-target yang ingin dicapai itu harus optimis,” kata Imran.

Ia juga menjelaskan, bahwa kedepan, PT. BPR Gemi Nastiti harus mampu menggali potensi yang ada, termasuk salah satunya melalui UMKM.

Ia menyatakan bahwa UMKM merupakan perusahaan kecil yang sangat membutuhkan modal untuk mengembangkan usaha, akan hal itu, PT. BPR Gemi Nastiti dapat menggali potensi tersebut untuk mendapatkan keuntungan, begitu pula bagi para UMKM dapat mengembangkan usahanya.

Dr. Imran juga menjelaskan bahwa kedepan, PT. BPR Gemi Nastiti harus mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Ia menjelaskan bahwa saat ini, telah banyak Bank yang beroperasi tanpa office dan beralih menggunakan aplikasi dalam memberikan pelayanan.

Hal tersebut harus diadaptasi oleh Bank Subang agar mampu meningkatkan inovasi sehingga tidak hanya bergerak di bidang konvensional, tapi harus menuju go digital.

“Pada kesempatan ini pak ke depan itu semua bank itu ya sebagian besar itu akan menjadi no office bank atau office less, pertanyaan saya itu Bank Subang sudah mempersiapkan itu belum?,”

Memberikan motivasi, Dr. Imran menegaskan bahwa jajaran direksi harus mampu berinovasi dan adaptif dengan kondisi yang ada sehingga perusahaan dapat berkembang dan pada akhirnya memberikan manfaat pada masyarakat Subang khususnya.

“Kita harus berpikir berinovasi, jangan hanya terpaku pada rutinitas,” lanjut Imran.

Dirinya berharap, peningkatan kompetensi bagi sumber daya yang ada di Bank Subang sehingga pelayanan yang diberikan terus meningkat.

“Saya minta dari waktu ke waktu kompetensi dari bank, dari pengurus bank, itu harus ditingkatkan terus-menerus melalui peningkatan kapasitas dan kapabilitas,” tandasnya.(Adv/clue)

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *