Jakarta – Sekitar 20 jet tempur milik Israel melancarkan serangan udara besar-besaran ke wilayah Hudaydah, Yaman, pada Senin (5/5/25). Menargetkan lokasi-lokasi yang di klaim sebagai basis kelompok Houthi. Serangan ini merupakan aksi balasan atas serangan rudal balistik yang diluncurkan kelompok sekutu Iran tersebut ke area Bandara Internasional Ben Gurion, Israel, sehari sebelumnya.
Melansir dari Sindo News, Pasukan Pertahanan Israel (IDF), serangan tersebut terarah ke beberapa lokasi penting. Termasuk pelabuhan Hudaydah sebagai pusat pasokan utama bagi kelompok Houthi, serta sebuah pabrik semen di wilayah Bajil, sebelah timur kota Hudaydah. IDF menegaskan bahwa serangan di lakukan dengan tepat dengan langkah-langkah untuk meminimalkan kerusakan terhadap kapal-kapal yang berlabuh.
“Pabrik Bajil berfungsi sebagai sumber daya ekonomi yang signifikan, dan digunakan oleh kelompok itu untuk membangun terowongan dan infrastruktur,” ujar pihak IDF, menambahkan bahwa lokasi pelabuhan Hudaydah telah digunakan untuk transfer senjata Iran.
21 Orang Terluka Akibat Serangan
Kelompok Houthi menyatakan bahwa sedikitnya 21 orang terluka akibat serangan udara tersebut, dan menyebutnya sebagai bentuk agresi gabungan Amerika Serikat-Israel. Seorang pejabat pertahanan AS membantah keterlibatan negaranya dalam operasi tersebut, seperti laporan kantor berita AFP.
Warga setempat mengatakan kepada Reuters bahwa lebih dari 10 serangan udara menghantam Pelabuhan Hudaydah dan wilayah al-Salakhanah serta al-Hawak. Empat serangan lainnya mengarah ke pabrik semen. Pelabuhan Hudaydah sendiri merupakan pelabuhan terbesar kedua di Laut Merah setelah Aden. Menjadi jalur masuk utama bagi sekitar 80% impor pangan Yaman.
Serangan balasan Israel ini menyusul insiden pada Minggu pagi, ketika rudal sebagai balistik hipersonik oleh Houthi menghantam area dekat terminal utama Bandara Ben Gurion, Tel Aviv. Ledakan tersebut melukai empat orang, sementara dua lainnya terluka saat berusaha menuju tempat perlindungan.
Rudal itu berhasil menembus sistem pertahanan berlapis Israel seperti Iron Dome, David’s Sling, Arrow, bahkan sistem THAAD milik AS. Menanggapi serangan itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa Israel akan terus melakukan pembalasan, seraya mengatakan.(clue)
Baca juga :Rudal Houthi Hantam Dekat Bandara Ben Gurion, Israel Akui Gagal Cegat Serangan
Follow kami : https://www.instagram.com/cluetoday_?igsh=MWU2aHg0a3g2dHlvdg==