SUBANG- Melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (BP4D) pemerintah Kahupaten Subang meluncurkan Subang Innovation Challenge (SIC) pada Rabu (11/6/2025).
SIC bertujuan menggali ide-ide baru dan solusi inovatif untuk mewujudkan Subang Ngabret.
Kepala BP4D Subang Iwan Syahrul Anwar menjelaskan, SIC dirancang khusus untuk mendorong terciptanya inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
“Kita mengusung tema ‘Akselerasi Inovasi untuk Kesejahteraan Masyarakat’ karena tuntutan terhadap layanan publik semakin tinggi. Inovasi harus terus diperbarui,” tegasnya.
Terselenggaranya acara ini sejalan dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah. Mendorong pemerintah daerah untuk terus berkreasi meningkatkan pelayanan.
Dari 100 peserta lendaftar, sebanyak 50 peserta terpilih untuk berpartisipasi dalam SIC. Mereka yang terpilih berasal dari berbagai latar belakang. Seperti pemerintah daerah, pelaku bisnis, akademisi, dan komunitas.
SIC juga menghadirkan narasumber dari perangkat daerah serta fasilitator dari The Local Enablers untuk berdiskusi langsung dengan peserta. Diskusi tersebut membahas tentang tantangan di lapangan.
Iwan mengungkapkan, Pemda Subang saat ini telah memiliki 221 inovasi. Seluruhnya tercatat dalam Surat Keputusan Bupati.
“Melalui SIC, kita akan mengevaluasi apakah inovasi-inovasi ini masih relevan atau perlu pembaruan. Bahkan, mungkin kita butuh terobosan baru,” jelasnya.
Dengan semangat kolaborasi, SIC diharapkan menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan untuk menciptakan solusi yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat Subang.
“Masyarakat menuntut pelayanan yang lebih baik. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi,” pungkasnya.(adv/clue)