PADANG – Tersangka pembunuhan dan pemerkosaan terhadap seorang gadis penjual gorengan di Sumatera Barat, IS (26), akhirnya ditangkap pada Kamis (19/9/2024).
IS (26) ditangkap oleh polisi saat bersembunyi di loteng sebuah rumah kosong milik orang lain di Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Pariaman, Sumatera Barat pukul 15.00.
“Pelaku berhasil kami amankan di atas loteng di bagian dalam rumah sedang bersembunyi,” ungkap Ahmad Faisol Amir selaku Kapolres Padang Pariaman AKBP.
Sebelumnya, penemuan pelaku IS (26) di loteng rumah kosong milik orang lain berawal ketika warga merasakan keanehan di rumah tersebut, yang biasanya tidak dihuni karena pemiliknya lebih sering tinggal di rumah lainnya.
Setelah warga memeriksa, kecurigaan muncul karena rumah tersebut terkunci dari dalam. Menyadari situasi itu, warga segera melapor kepada polisi yang sedang berjaga, dan polisi langsung menuju lokasi rumah kosong tersebut.
Pengakuan Pelaku
Pelaku IS (26) telah mengakui kepada polisi bahwa ia membunuh dan memperkosa korban NKS (18). Namun, ada beberapa pernyataan dari IS (26) yang tidak konsisten selama proses interogasi oleh pihak kepolisian.
Menurut keterangan tersangka, pelaku mengaku melakukan tindakan tersebut sendirian. Meski begitu, pihak kepolisian tidak langsung percaya dengan pengakuan Indra dan akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Sementara pengakuannya satu orang. Tapi kita dalami terus. Malam ini kami langsung BAP dan dilakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi yang sebelumnya juga periksa. Memadukan pengakuan saksi-saksi itu dengan tersangka,” ucap Ahmad.
Selanjutnya, keluarga korban pun memberikan tanggapan yang positif terhadap penangkapan tersebut dan berharap pelaku menerima hukuman yang setimpal, bahkan jika memungkinkan, hukuman mati.(Clue)
Cecep Muhamad Yusup