JAKARTA – Tiga anggota kabinet Merah Putih telah ditunjuk oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai juru bicara sebelum Hasan Nasbi mengundurkan diri dari posisinya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO).
Hasan Nasbi sendiri telah resmi mundur dari jabatan tersebut sejak Senin, 21 April 2025. Sebelumnya, ia ditunjuk oleh Presiden Prabowo sebagai Kepala PCO pada 21 Oktober 2024. Setelah sebelumnya juga dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada 19 Agustus 2024 berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 82 Tahun 2024 tentang Kantor Komunikasi Kepresidenan.
Selanjutnya, Hasan Nasbi mengundurkan diri karena menghadapi persoalan yang tidak lagi dapat ia tangani. Ia juga menyampaikan bahwa melalui pengunduran dirinya, ia ingin memberi peluang kepada sosok lain yang dianggap lebih layak menggantikan posisinya.
Menurutnya, langkah tersebut merupakan pilihan terbaik demi menjaga kelancaran komunikasi pemerintahan di masa depan.
Surat Pengunduran Diri Hasan Hasbi Telah Diterima
Selain itu, surat pengunduran diri dari Hasan Nasbi telah disampaikan kepada Prabowo Subianto melalui dua rekannya, yakni Prasetyo Hadi sebagai Menteri Sekretaris Negara dan Teddy Indra Wijaya sebagai Sekretaris Kabinet.
Prasetyo Hadi juga mengonfirmasi bahwa Prabowo Subianto telah menerima surat tersebut. Namun, informasi menyebutkan bahwa Prabowo Subianto masih mempelajari surat pengunduran diri tersebut dan belum mengambil keputusan final terkait pengunduran diri Hasan Nasbi.
“Bapak Presiden sudah kami laporkan dan beliau ingin terlebih dahulu mempelajarinya. Jadi, belum sampai kepada tahap sudah di teken apalagi sampai tahap mencari penggantinya,” ungkap Prasetyo Hadi, mengutip dari cnnindonesia.com.
Kemudian, beberapa hari sebelum pengunduran diri Hasan Nasbi, Presiden Prabowo Subianto telah menunjuk Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi sebagai juru bicara baru. Prasetyo Hadi menyatakan bahwa ia di minta untuk berperan aktif sebagai juru bicara.
Ia juga menegaskan bahwa kehadirannya tidak akan mengurangi peran PCO yang saat itu masih dipimpin oleh Hasan Nasbi, karena menurutnya, segala sesuatu akan tetap berjalan seperti biasa. Tugasnya hanya akan membantu dalam melakukan komunikasi publik terkait kepresidenan.
Di sisi lain, Menteri Sekretaris Negara juga menyampaikan bahwa akan ada penambahan dua juru bicara baru yang akan bekerja bersamanya. Yaitu Juri Ardiantoro sebagai Wakil Menteri Sekretaris Negara dan Angga Raka Prabowo sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Digital.
Namun, ia menegaskan bahwa tidak ada reshuffle kabinet yang mempengaruhi posisi Kepala PCO. Penjelasan tersebut terkait dengan penambahan tiga juru bicara istana yang baru.
“Enggak (reshuffle), sekali lagi seperti yang sudah saya sampaikan, saya ini diminta untuk ikut aktif membantu. Kantor Komunikasi Kepresidenan tetap ada, tetap menjalankan tugas seperti biasa,” ungkap Prasetyo Hadi.(clue)
Baca juga : Soroti Pemangkasan Anggaran Media, Ono Surono Ingatkan Peran Penting Media Massa dalam Demokrasi
Follow kami : https://www.instagram.com/cluetoday_?igsh=MWU2aHg0a3g2dHlvdg==